Kampung Cerdas Kampung Membaca dengan Perpustakaan Berbasis Pesantren

GURUMUDA.WEB.ID -- Sesungguhnya masyarakat di daerah memiliki banyak potensi dari segi Sumber Daya Alam (SDA) dan juga Sumber DayaManusia (SDM). Namun, faktanya di daerah belum banyak potensi yang dimunculkan. 

Salah satu kendalanya adalah belum terjamahnya perpustakaan atau taman bacaan di setiap kampung. Fakta ini sangat dimaklumi dikarenakan paradigma masyarakat di daerah, masih minim akan pentingnya membaca.
Atas dasar keprihatinan inilah penulis merasa bertanggung jawab untuk ikut memajukan potensi daerah di Jawa Barat. Sudah selayaknya potensi daerah diberdayakan.
Dengan Gerakan Kampung Cerdas Kampung Membaca dengan Perpusatakaan Berbasis Pesantren diharapkan akan menjadi solusi bagi masyarakat untuk memunculkan potensi SDA dan SDMnya.
Berbeda dengan perpustakaan yang ada. Yang hanya memakukan diri menunggu pengunjung (masyarakat) untuk membaca dan meminjam buku. Tidak demikian dengan Rumah Baca Asma Nadia Garut, taman bacaan ini terjun secara langsung ke tengah-tengah masyarakat. 

Dengan melakukan kegiatan-kegiatan penunjang, seperti santunan paket pendidikan untuk yatim piatu dhuafa, pendampingan kejar prestasi, life skills: pelatihan komputer, sablon, dll.
Tak hanya itu, pendidikan agama dengan pola pesantren pun diterapkan. Kita sepakat bahwa lulusan pesantren dipercaya masyarakat menjadi kader-kader penggerak kemajuan. Apalagi pendidikan pesantren lebih mengedepankan kepada akhlak (perbaikan karakter). 
Dengan ini maka kolaborasi antara kecakapan hidup dan agama, perpustakaan berbasis pesantren akan mampu membangun Kampung Cerdas Kampung Membaca.

0 Komentar

Jika Anda memetik manfaat dari blog Guru Muda ini, segera BAGIKAN kepada anggota keluarga, sahabat Anda.
Agar mereka juga mendapat manfaat yang sama.

Hatur nuhun.