IBLISIAH
Sekian lama aku duduk di lembayung pagiKuatnya IA yang telah menciptakan
Kebesaran-Nya tak hanya untuk kita
Tapi untuk diri-Nya
Jiwa terendus oleh syahwat duniawi
Diombang ambing dengan keraguan
Kelapakan jika tak dipenuhi
Menggugat Tuhan
Padahal Ia Maha Pemaksa
Kekeliruan yang tak pernah padam
Nafsu iblisiah diikuti
Cahaya semakin meredup
Karena tak pernah meminta cahaya
Hitam menjadi keyakinan
Kealpaan sudah menjadi obat
Kelam
Nista
12 Ramadhan 1437 H
23.51
Cinta manakah yang Engkau inginkan?
Tuhan…Beri aku kepastian untuk memiliki cinta
Bukan cinta samar yang tak pernah tergambar
Bukan pula kepalsuan
Tuhan…
Cinta manakah yang Engkau inginkan?
Beri aku kemudahan dalam mencintai
Mencintai Engkau dengan kefanaan
Tuhan…
Di sini banyak tuhan-tuhan
Cukupkan Engkau adalah Tuhanku
18 Juni 2016
00.49 WIB
- Pesantren Nurul Musthofa - Kadungora
***
Puisi ini juga dikirmkan ke Koran Garut Express
1 Komentar
Wah wah kalau ada bait bait puisi nan Indah ini ingatan saya langsung ke mba Nani astutik, blogger yang suka dnegan bait bait puisi hiheiheie. Salam dari Pontianak
BalasHapusJika Anda memetik manfaat dari blog Guru Muda ini, segera BAGIKAN kepada anggota keluarga, sahabat Anda.
Agar mereka juga mendapat manfaat yang sama.
Hatur nuhun.